Kronologi Lengkap Anggota Dewan Di NTT Lecehkan Aktivis Perempuan, Awal Dari Jabat Tangan

Kronologi Lengkap Anggota Dewan Di NTT Lecehkan Aktivis Perempuan, Awal Dari Jabat Tangan

 


Dilansir dari infontt, Seorang perempuan berinisial SM alias Santy diduga dilecehkan oleh SNS yang adalah seorang Anggota Dewan Asal Alor NTT.


Awal Mula Kejadian

Awalnya korban SM pergi ke Bank, lalu bertemu dengan terduga pelaku SNS di sana.

Karena saling kenal, SM dan SNS berjabat tangan.

Pada saat itulah diduga terjadi pelecehan. Dimana SNS menggaruk tangan SM.

merasa tidaknya nyaman, SM langsung tegus terduga pelaku.

"tidak boleh begitu. Tidak sopan dengan perempuan". Kata SM kepada SNS.

Sepanjang mereka antri di bank SM menunjukkan sikap tidak suka terhadap SNS. Termasuk tidak mau ngobrol.

Hal itu SM lakukan agar terduga pelaku sadar, apa yang ia lakukan, tidak sopan dan melecehkan SM.

Namun, SNS tidak ada niat untuk minta maaf atas tindakannya.


Dilaporkan Ke MKD

SM akhirnya laporkan kejadian dugaan pelecehan itu ke Mahkamah Kehormatan Dewan Alor.

Berharap SNS dipanggil MKD dan menanyakan apa maksudnya menggaruk tangan SM. 

Bahkan SM minta SNS mengakui perbuatannya dan meminta maaf.


Tanggapan Warganet

Secara kebenaran moral apa yang disampaikan bisa dibenarkan. Tetapi dalam kebenaran materil laporan ini tidak cukup kuat dan masih sangat prematur untuk dijadikan sebagai unsur pidana. Sebab yang harus dibuktikan oleh pelapor adalah adanya pergerakan lain selain bersalaman. Dan dijamin itu tidak bisa dibuktikan. Sebab salaman itu terjadi karena persetujuan. Terlepas dari adanya gerakan tambahan yakni korek2 telapak tangan ini harus dibuktikan denga jelas. Jika tidak maka bisa dianggap bahwa pelapor melakukan manipulasi. Dan bisa saja ada laporan balik sebagai bentuk pemulihan nama baik. 

Kecuali pihak terlapor secara sadar mengakui perbuatannya.

Tulis seorang warganet dalam komentar postingan infontt.